Pernah nggak sih, kamu beli HP baru, tapi setelah dipakai ternyata terasa agak lemot atau nggak secepat yang diharapkan? Salah satu penyebabnya bisa jadi karena memori yang digunakan di HP kamu.
Mungkin smartphone kalian masih menggunakan memori berjenis eMMC yang memang punya kecepatan lebih rendah. Untungnya, sekarang sudah banyak HP yang beralih menggunakan memori UFS. Apa itu?
Dalam kesempatan kali ini, kita akan bahas secara lengkap apa itu memori UFS, dan juga kelebihan serta kekurangannya. Jadi silahkan simak sampai tuntas ya!
Apa Itu Memori UFS?
Universal Flash Storage atau yang lebih sering disebut memori UFS, adalah jenis memori non-volatile yang sering dipakai di perangkat kecil seperti smartphone, tablet, dan kamera digital.
Jadi, nggak seperti memori RAM yang harus terus mendapatkan daya untuk bisa menyimpan data, memori UFS ini bisa menyimpan data meskipun perangkatnya dimatikan.
Yang menarik, memori UFS ini dirancang untuk menggantikan dua jenis memori yang sudah cukup tua, yaitu eMMC (embedded MultiMediaCard) dan kartu SD.
Kenapa? Karena kedua jenis memori itu punya kelemahan dalam hal kecepatan dan efisiensi yang membuat kinerja perangkat jadi kurang optimal. Di sinilah memori UFS hadir dengan teknologi lebih canggih, lebih cepat, dan lebih efisien dalam mengelola data.
Jenis-Jenis Memori UFS yang Beredar di Pasaran
Memori UFS tidak hanya ada satu jenis, tapi ada beberapa tipe yang berbeda, yang tentu saja punya kelebihan masing-masing.
Di pasaran, kamu mungkin akan menemui berbagai jenis UFS mulai dari UFS 2.1, UFS 2.2, hingga UFS 3.1, bahkan yang terbaru ada UFS 4.0 dan 4.1.
Tiap versi menawarkan peningkatan yang signifikan dalam hal kecepatan dan efisiensi.
UFS 2.1 dan 2.2: Dua versi ini sering ditemukan di smartphone kelas menengah. Meskipun kecepatan transfernya sudah cukup baik, namun mereka masih kalah cepat dibandingkan versi yang lebih baru.
UFS 3.1: Ini adalah salah satu versi yang sering digunakan di smartphone kelas atas. Dengan kecepatan transfer yang jauh lebih cepat, membuka aplikasi atau memindahkan file jadi lebih cepat dan mulus.
UFS 4.0 dan 4.1: Nah, untuk tipe yang terbaru, kecepatan transfernya bisa mencapai 5800 MBps pada UFS 4.0! Ini bikin perangkat kamu makin responsif, file transfer lebih cepat, dan performa HP jadi lebih optimal. Selain itu, memori UFS 4.0 juga menawarkan penghematan daya yang lebih baik, jadi baterai HP kamu bisa lebih awet.
Setiap jenis UFS ini tentu mempengaruhi kinerja HP kamu. Semakin baru versinya, semakin cepat dan efisien dalam menangani data. Jadi, pastikan memilih HP dengan memori UFS yang tepat, ya!
Kelebihan Memori UFS Dibandingkan Jenis Lain
Kenapa sih memori UFS ini banyak dibicarakan? Salah satu alasan utamanya adalah kecepatan transfer datanya yang super cepat. Coba bayangin, dengan memori UFS 4.0, kamu bisa transfer data dengan kecepatan hingga 5800 MBps.
Bayangkan seberapa cepat aplikasi bisa dibuka, dan seberapa cepat file bisa dipindahkan dari satu folder ke folder lainnya. Jadi, nggak ada lagi tuh aplikasi yang lama banget loadingnya.
Selain itu, memori UFS juga sangat efisien dalam penggunaan daya. Meskipun memori ini punya kecepatan tinggi, ia tetap hemat energi, yang pastinya berdampak positif pada daya tahan baterai HP kamu.
Bahkan, HP yang menggunakan memori UFS bisa lebih hemat daya, jadi kamu bisa lebih lama menggunakan HP tanpa khawatir baterai cepat habis.
Selain kecepatan dan efisiensi daya, kapasitas memori UFS juga cukup besar, bahkan ada yang mencapai 2TB! Jadi, kamu nggak perlu khawatir kehabisan ruang penyimpanan, terutama buat kamu yang suka menyimpan banyak file, foto, video, atau aplikasi di HP.
Kekurangan Memori UFS yang Perlu Kamu Tahu
Tentu, di balik kelebihannya, memori UFS juga punya beberapa kekurangan yang perlu kamu pertimbangkan.
Salah satunya adalah umur pemakaian yang relatif lebih singkat dibandingkan dengan jenis memori lain. Meskipun UFS sangat cepat dan efisien, memori ini lebih cepat “terpakai” jika sering digunakan secara intensif.
Kemudian, ada juga soal masalah keamanan. Memori UFS meskipun cepat dan efisien, tetapi tidak terlalu aman terhadap kebocoran atau kerusakan data.
Dan yang terakhir, memori UFS punya sistem yang cukup kompleks, dan tentu saja, biaya produksinya lebih tinggi dibandingkan memori jenis lain seperti eMMC. Ini juga yang menyebabkan memori UFS lebih banyak digunakan pada HP kelas menengah ke atas.
Produk HP yang Menggunakan Memori UFS
Sekarang, mungkin kamu bertanya-tanya, produk apa saja sih yang menggunakan memori UFS? Jawabannya, banyak! HP kelas menengah hingga premium, seperti Samsung Galaxy S25 Ultra, Xiaomi 14, dan Infinix Xpad sudah menggunakan memori UFS.
Di sisi lain, meskipun Apple dikenal dengan inovasinya, mereka justru lebih memilih memori SSD NVMe untuk perangkat mereka seperti iPhone 16 dan iPhone 12, yang memiliki kecepatan yang sangat tinggi dan lebih sering digunakan pada laptop atau PC.
Kesimpulan
Jadi, kesimpulannya, memori UFS adalah salah satu komponen penting yang memengaruhi performa HP. Dengan kecepatan transfer data yang tinggi, kapasitas penyimpanan yang besar, dan efisiensi daya yang lebih baik, ia bisa membuat perangkat jadi lebih responsif.
Jika kamu ingin HP yang bisa mendukung aktivitas multitasking, gaming, atau pemakaian aplikasi berat, maka lebih baik pilih perangkat yang sudah menggunakan UFS.