Pernah gak sih kamu lagi foto pemandangan atau objek jauh, terus pengen banget mendekatkan objek tersebut tanpa kehilangan detail, tapi hasilnya malah blur atau pecah?
Nah, itulah masalah yang sering dialami banyak orang saat menggunakan zoom digital di kamera HP. Seringkali, hasilnya gak sesuai harapan, bahkan detail yang kita harapkan malah hilang.
Tapi, ada kabar baik nih! Kini ada teknologi baru yang bisa bikin fitur zoom kamu jauh lebih ciamik. Namanya in-sensor zoom. Teknologi ini bisa bikin gambar yang kamu zoom tetap tajam dan detail, meski tanpa lensa telephoto tambahan.
Penasaran kan gimana cara kerjanya? Yuk, kita bahas lebih dalam tentang in-sensor zoom dan bagaimana teknologi ini bisa jadi solusi buat foto-foto zoom yang detail dan anti pecah!
Apa Itu In-Sensor Zoom?
Sederhananya, in-sensor zoom adalah metode pemrosesan digital yang menggunakan sensor kamera beresolusi tinggi untuk menghasilkan gambar yang tajam dan jelas meskipun kamu memperbesar objek yang jauh.
Berbeda dengan zoom digital biasa yang hanya memotong gambar, in-sensor zoom mempertahankan resolusi asli dari gambar dengan cara memanfaatkan seluruh sensor yang ada.
Misalnya, sensor kamera beresolusi tinggi seperti 200 MP bisa memperbesar gambar hingga empat kali lipat tanpa kehilangan detail penting.
Namun, gambar yang dihasilkan nggak selalu berada pada resolusi maksimum, tapi pada resolusi optimal, seperti 12.5 MP atau 24 MP. Hal ini bikin hasil zoom tetap tajam dan nggak pecah.
Teknologi ini juga bisa bekerja dengan baik di berbagai perangkat, jadi kamu nggak perlu lagi khawatir tentang kualitas gambar saat zooming di smartphone.
Mengapa Perlu Resolusi Kamera yang Tinggi?
Penting banget, lho, untuk menggunakan kamera dengan resolusi tinggi jika kamu mau mendapatkan hasil zoom terbaik dengan in-sensor zoom. Kenapa? Karena semakin tinggi resolusi kamera, semakin banyak data gambar yang bisa diproses oleh sensor.
Dengan sensor 200 MP, misalnya, teknologi in-sensor zoom bisa mengoptimalkan kualitas gambar dengan melakukan pembesaran yang tajam hingga empat kali lipat tanpa kehilangan detail. Tapi, kalau resolusi kamera kamu rendah, ya, teknologi ini nggak bisa berfungsi dengan baik.
Pada umumnya, meski kamu bisa menggunakan in-sensor zoom untuk memperbesar gambar, hasilnya akan lebih optimal jika resolusi kamera mendukungnya.
Jadi, misalnya, foto yang dihasilkan bukan dari resolusi maksimal kamera, tapi dari gambar yang sudah di-crop dengan cara yang paling optimal agar tetap jernih dan jelas.
Keunggulan In-Sensor Zoom Dibandingkan Zoom Optikal
Oke, sekarang mungkin kamu bertanya-tanya, “Apa bedanya sih in-sensor zoom sama zoom optikal?” Nah, perbedaan utamanya adalah di cara kerja dan hasil yang didapat.
Kalau zoom optikal menggunakan lensa telephoto yang dirancang khusus untuk memperbesar gambar tanpa mengurangi kualitas, in-sensor zoom menggunakan metode cropping gambar pada sensor.
Jadi, meskipun kualitasnya sangat baik, tetap ada sedikit penurunan kualitas dibandingkan dengan zoom optikal yang nggak mengurangi ketajaman gambar sama sekali.
Tapi, bukan berarti in-sensor zoom itu nggak bermanfaat. Justru, ini adalah solusi buat kamu yang ingin mendapatkan hasil zoom yang jelas tanpa perlu menggunakan lensa telephoto mahal.
Jadi, meskipun kualitasnya mungkin nggak setara dengan zoom optikal, in-sensor zoom tetap memberikan hasil yang jauh lebih tajam dan jernih daripada zoom digital biasa.
In-Sensor Zoom pada Smartphone Terjangkau
Yang seru, teknologi in-sensor zoom nggak cuma tersedia di smartphone flagship yang harganya selangit. Sekarang, beberapa smartphone kelas menengah juga sudah mengusung teknologi ini.
Misalnya, smartphone seperti Nubia Focus 2 5G yang hadir dengan kamera utama 108 MP dan mendukung in-sensor zoom hingga 3x tanpa kehilangan detail. Di harga yang lebih terjangkau, kamu udah bisa nikmatin hasil foto zoom yang ciamik.
Selain itu, Redmi 13 5G juga menggunakan teknologi lossless zoom dengan pembesaran 3x menggunakan kamera utama 108 MP-nya.
Kegunaan In-Sensor Zoom
Selain menghasilkan foto yang lebih tajam dan detail, in-sensor zoom juga memberikan manfaat besar lainnya untuk fotografi dan videografi. Salah satunya adalah kemudahan dalam framing gambar.
Dengan teknologi ini, kamu bisa lebih bebas mengambil gambar dari berbagai jarak tanpa khawatir kehilangan detail atau kejernihan. Framing yang lebih mudah ini memberikan fleksibilitas yang lebih tinggi, terutama saat kamu membutuhkan hasil foto atau video yang lebih dinamis.
Selain itu, in-sensor zoom memberikan pengalaman fotografi yang lebih menyenangkan. Kamu nggak perlu lagi bergantung pada lensa telephoto tambahan atau perangkat lain.
Dengan teknologi ini, kamera utama smartphone kamu bisa melakukan pekerjaan luar biasa hanya dengan menggunakan sensor yang sudah ada.
Smartphone yang Menggunakan In-Sensor Zoom
Saat ini, beberapa smartphone sudah mengintegrasikan teknologi in-sensor zoom, dan ada banyak pilihan yang bisa kamu pilih sesuai dengan budget dan kebutuhan.
Misalnya, Nubia Focus 2 5G yang hadir dengan kamera 108 MP, atau Redmi 13 5G yang juga menawarkan in-sensor zoom dengan resolusi tinggi.
Kesimpulan
Dengan adanya teknologi in-sensor zoom, kini kamu bisa menikmati kualitas foto dan video yang lebih tajam dan detail, bahkan tanpa harus menggunakan lensa telephoto tambahan.
Meskipun nggak bisa menyaingi zoom optikal, in-sensor zoom tetap bisa meningkatkan pengalaman fotografi di smartphone. Makin penasarankan? Kamu bisa mencobanya pada smartphone seperti Nubia Focus 2 atau Redmi 13 5G.