Pernah nggak kamu lagi scroll cari HP baru, terus mikir, “Loh… kok POCO harganya bisa semurah ini ya, padahal speknya galak juga?”
Banyak banget orang yang bertanya-tanya kenapa POCO bisa kasih harga yang lebih bersahabat dibanding REDMI, padahal mereka itu “saudaraan” dan sama-sama dikenal sebagai HP spek dewa harga warung kopi.
Kalau dilihat sekilas, kedua brand ini memang mirip banget—sama-sama kenceng, sama-sama murah, sama-sama sering bikin pasar heboh tiap rilis HP baru.
Tapi… ternyata ada alasan menarik di balik kenapa POCO bisa dipasarkan dengan harga yang lebih ramah kantong. Ada strategi khusus, ada kompromi tertentu, dan ada target pasar yang beda banget.
Nah, biar nggak penasaran lagi, yuk kita masuk ke inti pembahasannya dan bongkar satu per satu kenapa HP POCO bisa lebih murah dari REDMI.
Kenapa HP POCO Lebih Murah dari REDMI?
Jadi, gimana sih sebenarnya POCO bisa dijual lebih murah dibandingkan dengan REDMI? Tapi, sebelum itu, perlu kamu tahu kalau POCO dan REDMI sebenarnya punya hubungan yang sangat dekat, bahkan bisa dibilang mereka ini saudara sekandung di bawah naungan Xiaomi.
Tapi, meski satu “kandung”, cara mereka bermain di pasar bisa sangat berbeda. Yuk, simak kenapa POCO bisa lebih ramah di kantong!
Hubungan POCO dan REDMI

POCO dan REDMI mungkin terlihat sangat mirip, bahkan kadang produk yang dikeluarkan juga memiliki desain dan spesifikasi yang serupa. Nah, ini nggak mengherankan karena keduanya merupakan sub brand dari Xiaomi.
Keduanya berada di bawah naungan Xiaomi, yang berarti banyak hal yang diatur oleh Xiaomi itu sendiri, mulai dari pengelolaan service center, sistem operasi yang digunakan, hingga tempat penjualan produk.
Jadi, bisa dibilang POCO dan REDMI ini seperti sepupu yang sangat dekat, dengan banyak kesamaan di dalam hal operasional.
Tapi, meskipun di bawah naungan yang sama, kedua merek ini punya strategi yang berbeda banget dalam hal penjualan dan branding.
POCO, misalnya, punya ciri khas yang lebih berfokus pada pasar anak muda dan para gamer, sementara REDMI lebih menargetkan masyarakat umum dengan berbagai kelas harga. Hal inilah yang akhirnya berpengaruh besar terhadap harga jual produk masing-masing.
Strategi Penjualan POCO yang Hanya Online

Salah satu alasan kenapa HP POCO bisa lebih murah daripada REDMI adalah karena POCO mengandalkan penjualan secara online. Yup, sejak 2023, POCO nggak lagi melakukan penjualan secara offline seperti yang dilakukan REDMI.
Ini berarti POCO nggak perlu membayar biaya sewa toko, biaya distribusi, atau bahkan gaji karyawan toko. Semua transaksi POCO dilakukan secara digital, lewat marketplace seperti Tokopedia, Shopee, atau melalui situs resmi Xiaomi Indonesia.
Dengan mengurangi biaya-biaya tersebut, POCO bisa menurunkan harga jual produknya dan tetap memberikan pengalaman belanja yang mudah lewat platform online.
Sementara itu, REDMI masih mengandalkan penjualan offline, yang artinya mereka harus menanggung banyak biaya tambahan yang nggak dimiliki POCO. Misalnya aja, biaya sewa toko dan pengelolaan distribusi fisik yang tentunya berpengaruh pada harga jual produk.
Build Quality yang Berbeda

Sekarang, kalau kita bahas soal build quality, ada perbedaan yang cukup signifikan antara POCO dan REDMI. Kalau kamu perhatikan, banyak HP REDMI yang menggunakan material premium seperti kaca pada bagian belakang.
Misalnya saja pada REDMI Note 13 Pro 5G yang menggunakan kaca belakang yang terlihat mewah dan lebih tahan lama. Berbeda dengan POCO, yang sering menggunakan material plastik pada bagian belakang ponselnya, seperti yang ada pada POCO X6 5G.
Memang, penggunaan material plastik di POCO membuat harga jualnya bisa lebih murah. Tapi, di sisi lain, kualitas build-nya sering dianggap kurang awet, apalagi pada beberapa model yang pernah mengalami masalah seperti POCO X3 Pro yang sering mati total atau bodinya yang mudah melengkung.
Jadi, POCO harus mengorbankan sedikit kualitas build untuk mempertahankan harga jual yang lebih rendah. Kalau kamu nggak terlalu mementingkan bahan premium dan lebih fokus pada harga yang lebih murah, maka POCO tetap memberikan value yang bagus.
Fitur yang Dihilangkan di POCO

Salah satu alasan kenapa POCO bisa menawarkan harga lebih murah lagi adalah karena mereka sering melakukan rebranding terhadap produk REDMI, namun dengan pemangkasan beberapa fitur.
Misalnya, kalau kita bandingkan POCO M6 Pro dengan REDMI Note 13 Pro, kamu akan menemukan bahwa meskipun kedua HP ini memiliki desain yang mirip, POCO M6 Pro punya kamera yang lebih rendah, yaitu 64 MP, sedangkan REDMI Note 13 Pro dilengkapi dengan kamera utama 200 MP.
Begitu juga dengan kapasitas baterai di model lainnya, seperti pada POCO X6 5G yang memiliki baterai 5000 mAh, sementara REDMI K70E punya baterai 5500 mAh.
Dengan cara ini, POCO tetap bisa memberikan harga yang lebih terjangkau tanpa harus mengurangi banyak hal pada performa umum perangkat. Ini juga menjadi salah satu trik agar POCO tetap bisa memberikan variasi produk di pasar, meskipun dengan harga yang lebih murah.
Target Pasar yang Berbeda

POCO memiliki target pasar yang berbeda dari REDMI. Kalau REDMI lebih menargetkan kalangan umum, POCO lebih fokus pada anak muda, terutama mereka yang masuk dalam kategori Gen Z, yaitu usia sekitar 18-30 tahun.
POCO tahu betul kalau anak muda sekarang sangat melek teknologi dan lebih cermat dalam memilih spesifikasi HP. Mereka juga lebih suka belanja online dan mencari produk dengan harga yang lebih murah tanpa mengorbankan performa.
Sementara itu, REDMI lebih mengincar pasar yang lebih luas dan mainstream. Mereka berusaha untuk tetap menarik bagi semua kalangan, dengan menawarkan berbagai model HP yang cocok untuk penggunaan sehari-hari.
REDMI lebih mengutamakan desain yang cantik, build quality yang premium, dan berbagai fitur yang lebih lengkap, meskipun itu artinya harga jual mereka sedikit lebih tinggi.
Kesimpulan
Intinya, ada beberapa hal yang bisa membuat POCO lebih murah daripada REDMI meskipun keduanya mirip dan tergolong saudara. Kalian tinggal pilih mana yang paling sesuai kebutuhan dan budget masing-masing. Semoga dengan informasi diatas bisa membantu dan bermanfaat.




