Arti Tempe atau Tempek Dalam Bahasa Jawa yang Harus Kamu Ketahui

Arti Tempe atau Tempek

Pada artikel kali ini kami akan sedikit membahas mengenai arti tempe dalam bahasa Jawa. Seperti yang kita ketahui bahwa saat ini pengguna internet di Indonesia berasal dari berbagai daerah yang terdiri dari berbagai macam suku bangsa dan juga bahasa yang berbeda-beda juga.

Sehingga besar kemungkinan banyak sekali pengguna yang baru saja menemukan kosakata yang baru pada saat mereka sedang berselancar di media sosial. Salah satu kata yang saat ini banyak dicari yaitu kata tempe yang berasal dari jawa.

Suku Jawa sendiri merupakan salah satu suku terbesar yang ada di Indonesia dan memiliki bahasa khas daerah sendiri yang juga ikut tersebar ke seluruh wilayah di Indonesia. Kata tersebut juga tengah viral di berbagai media sosial mulai dari Facebook, Twitter Instagram sampai Tiktok.

Perlu kamu ketahui bahwa kepopuleran kata tetsebut membuat kata ini banyak diucapkan oleh anak muda di luar suku jawa sekaligus. Namun, sebenarnya apa sih arti tempe dalam bahasa jawa ini? Nah, bagi kamu yang penasaran dengan artinya, maka kamu dapat menyimak informasi kali ini.

Arti Tempe atau Tempek Dalam Bahasa Jawa

Bagi kamu masyarakat Jawa tentunya sudah tidak asing lagi mendengar yang namanya kata Tempek. Menurut kamus besar Bahasa Indonesia atau KBBI tempe memiliki arti sebagai lauk ketika makan. Tempe ini dibuat dari kedelai dan dicampur dengan ragi yang sudah difermentasikan dalam waktu yang tertentu.

Tempe ini merupakan makanan khas dari Indonesia dan menjadi salah satu makanan yang paling enak di dunia menurut beberapa badan penelitian. Sedangkan untuk tempe dalam bahasa Jawa merupakan sebuah kata kasar yang memiliki arti alat kelamin wanita atau vagina.

Akan tetapi, dalam penulisan dan pengucapan tempe yang memiliki arti kasar ini sangatlah berbeda dengan penulisan tempe yang memiliki arti makanan. Jika tempe yang memiliki arti kasar berakhir huruf K sedangkan tempe yang merupakan makanan, tidak ada akhiran huruf K dan hanya diakhiri E saja.

Nah, biasanya kata tempek ini digunakan oleh masyarakat Jawa sebagai makian umpatan, mengintimidasi ungkapan rasa kecewa dan juga pelampiasan. Tempe dalam bahasa kasar ditulis dengan tempek dan ada penekanan dalam pengucapan di awal kata.

Sedangkan untuk tempe yang berarti makanan, tidak ada penekanan pada saat kamu mengucapkannya. Sehingga kata tempek ini sering dikeluarkan untuk memudahkan berkata kasar, jadi perlu kamu perhatikan Dalam penggunaannya supaya tidak menyinggung orang lain ketika diucapkan atau dilontarkan. Sebaiknya penggunaan kata tempek ini tidak ditunjukkan kepada orang yang lebih tua maupun orang yang dihormati.

Semoga nantinya tidak akan terjadi keributan dan menghindari kesalahpahaman. Tempek yang merupakan ungkapan dari kata kasar yang memiliki arti vagina ini ada baiknya kamu hindari karena merupakan sebuah kata kasar yang sangat sensitif.

Jadi perlu kamu perhatikan lagi dalam pengucapan dan penggunaannya apalagi di ruang publik. Karena perlu ada batasan kata ini apalagi di lingkungan yang sangat positif.

Bahkan sebaiknya kata ini tidak pernah diucapkan karena memiliki arti yang sangat kasar dan, sehingga tidak baik jika diucapkan.

Akhir Kata

Mungkin itu saja informasi yang dapat kami sampaikan mengenai arti tempe dalam bahasa Jawa, semoga penjelasan kali ini bisa sangat membantu dan bermanfaat bagi kamu yang ingin mengetahui arti dari kata tersebut.