Chipset merupakan salah satu komponen utama yang mempengaruhi performa sebuah smartphone. Terbaru, UNISOC T8300 hadir sebagai pilihan menarik di segmen mid-range, membawa inovasi dengan proses fabrikasi 6nm dan peningkatan efisiensi daya yang signifikan.
Meski begitu, chipset ini harus bersaing dengan sejumlah pilihan populer dari MediaTek, seperti Dimensity 900, 1050, hingga 1080, yang sudah lebih dulu dikenal karena performanya yang mumpuni.
Nah dalam rrtikel ini, Jakarta Studio akan membahas perbandingan antara UNISOC T8300 dan beberapa chipset Dimensity, mengungkap kelebihan serta kekurangan masing-masing, sehingga Anda bisa memilih mana yang lebih sesuai dengan kebutuhan dan preferensi.
Tentang Chipset UNISOC T8300

UNISOC T8300 hadir sebagai pendatang baru di pasar chipset kelas menengah, membawa berbagai peningkatan yang menarik. Mari kita bahas lebih dalam mengenai keunggulan dari UNISOC T8300.
Prosesor dan Konfigurasi CPU UNISOC T8300
UNISOC T8300 hadir dengan komposisi CPU octa-core yang menggabungkan dua inti performa tinggi Arm Cortex-A78 yang berjalan pada 2.2GHz, dan enam inti Cortex-A55 yang efisien dengan kecepatan 2.0GHz.
Dengan konfigurasi ini, UNISOC T8300 mampu memberikan keseimbangan antara performa tinggi dan efisiensi daya, memungkinkan pengguna untuk menjalankan aplikasi multitasking dan gaming ringan dengan lancar.
Chipset ini juga dibangun dengan teknologi fabrikasi 6nm, yang membuatnya lebih hemat daya dibandingkan dengan chipset sebelumnya. Sebagai hasilnya, Anda bisa menikmati kinerja yang solid tanpa khawatir boros baterai, membuatnya ideal untuk penggunaan sehari-hari.
Performa Benchmark UNISOC T8300
Dalam uji benchmark menggunakan AnTuTu v10, UNISOC T8300 berhasil mencatatkan skor lebih dari 510.000 poin, yang menunjukkan bahwa chipset ini sangat kompetitif di kelasnya.
Skor ini menempatkannya sebanding dengan beberapa chipset lain di pasar, seperti yang akan dibahas di bagian berikutnya. Selain itu, UNISOC T8300 juga mendukung penyimpanan UFS 2.2 dan RAM LPDDR4X, yang semakin memperkuat kinerjanya.
Keunggulan Grafis dan Konektivitas UNISOC T8300
Untuk sektor grafis, UNISOC T8300 dibekali dengan GPU Mali-G57 dual-core, yang mampu menangani kebutuhan grafis sehari-hari dengan baik, termasuk gaming ringan dan pemrosesan visual.
Selain itu, chipset ini juga mendukung konektivitas 5G, memberikan kecepatan internet yang lebih cepat dan stabil. Didukung dengan Wi-Fi 6, UNISOC T8300 menawarkan pengalaman berselancar di dunia maya yang lebih lancar dan minim gangguan, bahkan pada koneksi yang lebih sibuk.
Dimensity Series yang Setara UNISOC T8300
Namun, UNISOC T8300 bukanlah satu-satunya pilihan di pasar chipset mid-range. MediaTek juga menawarkan beberapa chipset dari seri Dimensity yang bersaing ketat dengan T8300. Apa saja ya?
Dimensity 900

MediaTek Dimensity 900, yang dirilis pada Mei 2021, merupakan salah satu chipset kelas menengah yang masih solid hingga saat ini.
Dibangun dengan proses fabrikasi 6nm, Dimensity 900 memiliki konfigurasi CPU yang hampir mirip dengan UNISOC T8300, yakni 2 inti Cortex-A78 berkecepatan 2.4GHz dan 6 inti Cortex-A55 yang beroperasi di 2.0GHz.
Dalam pengujian benchmark AnTuTu v10, Dimensity 900 berhasil meraih skor 511.291 poin, hanya terpaut sedikit dari UNISOC T8300 yang mencatatkan angka lebih dari 510.000.
Dimensity 900 mengandalkan GPU Mali-G68 MP4, yang dirancang untuk memberikan performa grafis yang cukup baik untuk game ringan hingga menengah.
Dibekali juga dengan teknologi MediaTek APU 3.0, chipset ini memberikan dukungan pemrosesan AI yang efisien, memungkinkan aplikasi dan fitur berbasis kecerdasan buatan bekerja lebih lancar.
Dengan dukungan 5G, Wi-Fi 6, dan Bluetooth 5.2, Dimensity 900 menawarkan konektivitas yang memadai untuk penggunaan harian. Tak hanya itu, chipset ini juga mampu mendukung kamera hingga 108MP, perekaman video 4K, serta codec modern seperti H.265 dan AV1, menjadikannya pilihan solid di kelas menengah.
Dimensity 1080

Dimensity 1080, yang diluncurkan pada Oktober 2022, hadir sebagai salah satu pilihan utama di kelas menengah premium. Chipset ini dibangun dengan proses fabrikasi 6nm, yang menjadikannya hemat daya sekaligus tangguh dalam memberikan performa maksimal.
Dibandingkan dengan UNISOC T8300, Dimensity 1080 sedikit lebih unggul dalam hal kecepatan CPU, dengan 2 inti Cortex-A78 yang berjalan pada 2.6GHz dan 6 inti Cortex-A55 di 2.0GHz.
Skor AnTuTu v10 yang diraih Dimensity 1080 mencapai 545.145, menunjukkan bahwa performanya hampir setara dengan Dimensity 7030 yang mencapai 542.185 poin.
GPU Mali-G68 MP4 yang disematkan pada Dimensity 1080 mampu menghadirkan pengalaman grafis yang mulus, baik untuk gaming maupun multimedia. GPU ini beroperasi pada frekuensi 950 MHz dan mendukung API modern seperti Vulkan 1.3 dan OpenCL 2.0.
Dengan kapasitas RAM LPDDR5 dan memori penyimpanan UFS 3.1, Dimensity 1080 memastikan kecepatan transfer data dan multitasking berjalan lancar. Chipset ini juga mendukung kamera hingga 200MP dan perekaman video 4K pada 30FPS.
Selain itu, Dimensity 1080 mendukung konektivitas 5G dengan kecepatan unduh hingga 2.770 Mbps dan unggah hingga 1.250 Mbps. Fitur Wi-Fi 6 dan Bluetooth 5.2 semakin memperkuat konektivitasnya, memastikan pengalaman jaringan yang stabil dan cepat.
Dimensity 920

Dimensity 920 yang dirilis pada Agustus 2021 juga menjadi salah satu pesaing kuat bagi UNISOC T8300. Chipset ini dibangun dengan teknologi fabrikasi 6nm dari TSMC, dengan 2 inti Cortex-A78 berkecepatan hingga 2.5GHz dan 6 inti Cortex-A55 yang beroperasi pada 2.0GHz.
Dalam uji AnTuTu v10, Dimensity 920 meraih skor 548.039, sedikit lebih unggul dibandingkan dengan Dimensity 1080.
Dalam tes GeekBench 6, chipset ini memperoleh skor 926 untuk single-core dan 2.310 untuk multi-core, menunjukkan bahwa performa multi-core Dimensity 920 hampir setara dengan Dimensity 900, yang meraih 2.239 poin.
Dilengkapi dengan GPU Mali-G68 MP4 berbasis arsitektur Valhall generasi kedua yang berjalan pada frekuensi 950 MHz, Dimensity 920 mampu memberikan pengalaman grafis yang mulus.
Dengan dukungan layar Full HD+ (2520 x 1080) dan kemampuan perekaman video 4K pada 30FPS, chipset ini semakin menguatkan posisinya di pasar kelas menengah.
Di sektor konektivitas, Dimensity 920 sudah mendukung 5G, Wi-Fi 6, dan Bluetooth 5.2, memberikan kecepatan internet yang cepat dan stabil. Dimensity 920 juga mendukung kamera hingga 108MP dan dual kamera 20MP.
Dimensity 1050

Dimensity 1050, yang dirilis pada Mei 2022, menawarkan performa yang sedikit lebih tinggi dari Dimensity 900. Dengan konfigurasi CPU yang terdiri dari 2 inti Cortex-A78 berkecepatan 2.5GHz dan 6 inti Cortex-A55 di 2.0GHz, Dimensity 1050 berhasil meraih skor 527.778 poin di uji AnTuTu v10.
Dilengkapi dengan GPU Mali-G610 MP3 yang bekerja pada frekuensi 1.000 MHz, Dimensity 1050 mampu memberikan pengalaman grafis yang lebih mulus, bahkan untuk game yang lebih berat. Chipset ini juga mendukung teknologi Vulkan 1.3 dan OpenCL 2.0, yang memperkaya pengalaman visual dalam aplikasi dan game modern.
Chipset ini juga dilengkapi dengan Neural Processing Unit (NPU) MediaTek APU 550, yang membuatnya lebih kuat dalam pemrosesan AI. Dengan RAM LPDDR5 dan memori UFS 3.1, Dimensity 1050 menawarkan kecepatan lebih tinggi dalam transfer data dan multitasking.
Dimensity 7030

Dimensity 7030, yang hadir pada September 2023, menempatkan dirinya sebagai pesaing kuat UNISOC T8300. Dengan konfigurasi CPU yang terdiri dari 2 inti Cortex-A78 di 2.5GHz dan 6 inti Cortex-A55 di 2.0GHz, chipset ini berhasil mencatatkan skor AnTuTu sebesar 542.185 poin.
Dimensity 7030 juga mengandalkan GPU Mali-G610 MP3, yang memberikan performa grafis 384 gigaflops, serta mendukung teknologi Vulkan 1.3 dan OpenCL 2.0 untuk pengalaman visual yang optimal.
Dalam hal konektivitas, Dimensity 7030 menawarkan 5G dengan kecepatan unduh hingga 2.770 Mbps, serta dukungan Wi-Fi 6 dan Bluetooth 5.2. Selain itu, chipset ini juga mendukung perekaman video 4K dan kamera hingga 108MP.
Kesimpulan
Perbandingan antara UNISOC T8300 dan chipset-chipset dari MediaTek Dimensity menunjukkan bahwa keduanya memiliki keunggulan masing-masing. Kalian tinggal pilih mana yang sekiranya paling sesuai dengan kebutuhan. Semua chipset ini menawarkan performa yang solid.