Cara Mudah Menonaktifkan Fitur Auto Grab Fund Bank BRI

Cara Menonaktifkan Auto Grab Fund BRI
Cara Menonaktifkan Auto Grab Fund BRI

Bagi kalian para nasabah Bank BRI, mungkin sudah tidak asing dengan fitur Auto Grab Fund (AGF)? Auto Grab Fund Bank BRI, adalah layanan yang dirancang untuk memudahkan nasabah dalam membayar tagihan cicilan Pinjaman BRI secara otomatis setiap bulannya. Sehingga bisa membantu para nasabah agar terhindar dari keterlambatan pembayaran.

Namun meski fitur tersebut sangat berguna, akan tetapi ada sejumlah alasan yang mungkin beberapa pengguna ingin menonaktifkannya. Mungkin kalian juga termasuk salah satu orang yang sedang mencari cara mematikan fitur Auto Grab Fund bank BRI tersebut. Untuk itulah, silahkan simak tutorial dan panduan lengkap yang sudah Jakarta Studio rangkum berikut ini.

Apa Itu Auto Grab Fund BRI?

Cara Menonaktifkan Auto Grab Fund BRI
Cara Menonaktifkan Auto Grab Fund BRI

Auto Grab Fund BRI adalah sebuah layanan yang disediakan oleh Bank BRI untuk para nasabahnya. Fitur ini dirancang untuk melakukan pemotongan saldo otomatis sesuai dengan nominal tagihan cicilan Pinjaman BRI. Dengan fitur tersebut, nasabah dapat membayar tagihan mereka secara otomatis sehingga menghindari keterlambatan pembayaran karena lupa.

Layanan AGF BRI akan melakukan pemotongan saldo minimal 3 hari sebelum tanggal jatuh tempo pembayaran. Sehingga setiap bulannya, ketika tanggal jatuh tempo tiba, AGF akan secara otomatis mengurangkan saldo yang diperlukan untuk membayar cicilan Pinjaman BRI.

Adanya fitur AGF BRI dapat memberikan beberapa keuntungan, termasuk membantu nasabah agar selalu tepat waktu dalam membayar cicilan pinjaman serta menjaga riwayat kredit dalam kondisi yang baik karena tidak pernah mengalami keterlambatan pembayaran.

Alasan Ingin Menonaktifkan AGF Bank BRI

Fitur AGF BRI ini memang dirancang untuk memudahkan pembayaran cicilan Pinjaman BRI secara otomatis. Dengan begitu kita tak perlu khawatir akan lupa dan terlambat membayar yang bisa mengakibatkan denda. Namun ada beberapa nasabah mungkin merasa tidak memerlukan fitur yang satu ini, kenapa?

1. Pinjaman Sudah Lunas

Salah satu alasan paling umum ketika ingin menonaktifkan AGF BRI adalah saat nasabah telah melunasi seluruh pinjamannya. Setelah pembayaran pinjaman selesai, nasabah mungkin tidak lagi memerlukan fitur AGF. Namun terkadang, ada dana yang masih tertahan dan nasabah ingin menonaktifkan AGF untuk mengatasi masalah saldo tersebut.

2. Mengalami Masalah Finansial

Kondisi finansial yang sulit mungkin membuat nasabah kesulitan untuk menabung atau mengisi saldo sesuai dengan nominal tagihan Pinjaman. Jika saldo di rekening nasabah tidak mencukupi pada saat pemotongan otomatis AGF, maka dapat mengakibatkan keterlambatan pembayaran tagihan. Oleh karena itu, nasabah mungkin memilih untuk tidak lagi menggunakan AGF dan beralih ke metode pembayaran manual.

3. Nominal Pemotongan Saldo Tidak Sesuai

Beberapa nasabah mungkin mengalami masalah dimana pemotongan saldo dari transaksi AGF tidak sesuai dengan nominal cicilan Pinjaman. Jika mereka merasa dirugikan oleh pihak Bank BRI karena ketidaksesuaian tersebut, maka lebih baik menonaktifkan layanan AGF dan beralih ke pembayaran manual saja.

4. Biaya Auto Grab Fund Terlalu Mahal

Ketika nasabah mengaktifkan AGF BRI, mereka mungkin dikenai biaya admin atau biaya layanan. Beberapa nasabah mungkin menganggap biaya AGF ini terlalu mahal. Setelah mempertimbangkan biaya tersebut, beberapa diantaranya memutuskan untuk mematikannya untuk lebih menghemat biaya yang harus dikeluarkan.

Prosedur Mematikan AGF di Bank BRI

Cara Menonaktifkan Auto Grab Fund BRI
Cara Menonaktifkan Auto Grab Fund BRI

Untuk bisa menonaktifkan fitur Auto Grab Fund ini, kalian harus datang langsung ke kantor cabang BRI terdekat. Jangan lupa untuk membawa dokumen persyaratan yang dibutuhkan seperti KTP dan bukti kepemilikian tagihan pinjaman BRI. Untuk lebih jelasnya, silahkan simak panduan lengkap yang sudah Jakarta Studio rangkum berikut ini.

  • Pertama, silahkan datang langsung ke kantor cabang BRI terdekat.
  • Setelah itu, ambil nomor antrian pada loket Customer Service.
  • Tunggu sampai tibat nomor antrian kalian dan dipanggi.
  • Jika sduah, sampaikan kepada CS tentang maksud kedatangan kalian.
  • Yaitu untuk menonaktifkan fitur Auto Grab Fund BRI.
  • Selanjtunya sampaikan juga alasan kenapa kalian ingin mematikannya.
  • Jangan lupa untuk menyerahkan dokumen persyaratan yang dibutuhkan.
  • Tunggu sampai CS melakukan proses verifikasi hingga selesai.
  • Nanti fitur Auto Grab Fund BRI kalian akan dinonaktifkan.

Kesimpulan

Keberadaan Auto Grab Fund pada bank BRI ini memang membantu untuk melakukan pembayaran tagihan pinjaman secara otomatis setiap bulannya. Sehingga menghindarkan para nasabah dari risiko keterlambatan pembayaran akibat lupa. Namun bagi sebagian nasabah mungkin merasa tidak memerlukannya dan ingin untuk menonaktifkan fitur AGF BRI tersebut.

Silahkan ikuti panduan yang sudah Jakarta Studio rangkum diatas dan jangan lupa bawa juga dokumen persyaratan yang dibutuhkan. Semoga informasi tersebut bisa membantu dan juga bermanfaat. Nantikan update artikel seru dan menarik lainnya yang akan hadir setiap hari hanya di Jakarta Studio.